IMAN KEPADA QADA dan QADAR




IMAN KEPADA
QADA DAN QADAR

A.   Pengertian Qada dan Qadar
Qada adalah ketentuan dan ketetapan Allah swt. Sebelummenciptakan mahluk-Nya. Qadar adalah ketentuan atau ketetapan Allah swt. Yang telah terjadi pada diri mahluk-Nya . Jadi, segala yang terjadi di muka bumi ini adalah karena kuasa dan kehendak-Nya . Segala yang kita usahakan kadang-kadang berhasil dengan baik, kadang-kadang juga gagal atau tidak menyenangkan. Kita tidak bisa menghindar dari kenyataan yang telah ditetapkan oleh Allah swt .
            Dalam mengartikan tawakal kamu tidak boleh keliru. Agar lebih jelas , Perhatikan kisah berikut.
            Suatu ketika Rasullah saw. berjalan bersama para sahabat dengan mengendarai unta. Setelah tiba pada tujuannya, ada di antara sahabat yang turun dari untanya dan langsung meninggalkan unta tersebut tanpa diikat. Rasul kemudian menegur , “ Ikatlah untamu dan bertawakallah. “
            Dari kisah tersebut dapat diambil pelajaran, jika kita bertawakal kepada Allah, harus didahului dengan ikhtiar yang benar .

B.     Contoh Qada

1.      Allah swt. Menetapkan matahari terbit pada siang hari serta bulan dan bintang tampak pada malam hari .
2.      Allah swt. Menetapkan kapan laut harus pasang dan surut .
3.      Allah swt. Menetapkan setiap mahluk pasti mati .
4.      Allah swt. Menetapkan mahluk-Nya untuk berjenis kelamin laki-laki atau perempuan.
5.      Allah swt. Menetapkan seseorang lahir .


C.     Contoh Qadar

Qadar atau takdir dibagi menjadi dua macam :
1.      Takdir Mubram berarti ketentuan Allah swt. Yang mesti terjadi dan tidak bisa diubah. Contoh takdir mubram :
a.       Kenyataan bahwa matahari hanya ada pada siang hari, sedangkan bulan dan bintang hanya ada pada malam hari .
b.      Kejadian laut pasang dan surut .
c.       Kematian setiap mahluk .

d.      Kelahiran bayi berjenis kelamin laki-laki atau perempuan .
e.       Kejadian seseorang terlahir di dunia ini .

2.      Takdir mualak berarti ketentuan Allah swt. Yang mungkin bisa diubah dengan jalan ikhtiar dan berdoa . Contoh takdir mualak :
a.       Orang yang bodoh dapat pandai jika giat belajar dan berdoa kepada Allah swt.
b.      Orang miskin yang berikhtiar dengan sungguh-sungguh disertai dengan doa dapat menjadi orang kaya .
c.       Bencana alam mungkin tidak akan menimbulkan korban yang besar jika manusia dapat mempersiapkan diri dalam menghadapinnya dengan menggunakan kemampuan atau yang telah Allah berikan .

            Percaya kepada qada dan qadar hendaknya kamu pahami dan yakini dengan baik pemahaman itu disadari dengan iman yang kuat, pengetahuan yang luas, serta ikhlas . Dengan demikian, pemahaman tentang qada dan qadar tidak menimbulkan pemahaman yang keliru serta terhindar dari aqidah yang sesat dan menyesatkan .
            Kesalahan memahami takdir akan menimbulkan anggapan bahwa manusia itu ibarat robot Tuhan .             Manusia tidak mempunyai daya kekuatan dan kekuasaan . Hal tersebut dapat menimbulkan rasa malas bekerja, malas belajar, dan tidak mau berusaha .

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Benda-benda Tanda Cinta Gu Jun Pyo dan Geum Jan Di